

Syirik itu bagai seekor semut hitam yang berjalan di ranting kayu yang hitam ditengah hutan yang lebat dan dimalam yang gelap gulita, demikian pendapat Khalifah Ali Bin Abi Thalib RA, yang disampaikan oleh ustadz Masyumi pada pengajian bulanan PC Muhammadiyah Anggana, ahad 7 Februari 2010 di kediaman keluarga Bapak Komari, Gg.Keluarga Jl.Padat Karya, Desa Sungai Mariam, Kec.Anggana, Kab.Kukar. Hal ini menunjukkan betapa sangat sulitnya melihat syirik itu, makanya jamaah diingatkan untuk selalu berhati-hati dalam segala dimensi kehidupan dari bahaya dan jebakan syirik tersebut, sebab syirik merupakan dosa yang sangat besar dan kesesatan yang nyata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar